Minggu, 12 Mei 2013

Kata Motivasi Kepada Manusia


Motivasi Hidup


kenapa saya bisa berubah.. teman saya Andi memiliki kehidupan yang berkebalikan dengan saya, dia hidup yha yang saya bisa katakan termasuk golongan menengah ke bawah, awal kali bertemu saya mungkin biasa saja namun seiring waktu saja menjadi benci dengan dia, dahulu bagiku dia adalah orang yg aneh yang ingin cari muka dari temen-temen dengan tingkah anehnya. Namun semua itu berubah ketika saya mendengar sendiri pengakuan tentang dirinya saat dia mengalami gegar otak ya walaupun dia hanya bisa mampu mengingat sedikit dari
Setiap orang pernah bertanya siapa saya dan untuk apa saya ada di dunia ini, oleh karena itu
Penulis akan mencoba untuk menjawabkan itu semua versi saya.
                Tentu banyak kisah hidup yang kita lalui baik itu kisah tentang kebahagiaan ataupun kesediah, namun tak jarang bukan kita selalu merasa kesedihan itu lebih sering kita rasakan dari pada kebahagiaan. Kenapa? Mengapa? Mungkin banyak sekali pertanyaan hidup yang membuat kita jadi semakin “GALAU”, Sebenarnya jawaban itu semua ada pada diri dan fikiran kita apakah kita mau menerimanya atau tidak. Saya punya kisah, ya.. walaupun ini bukan kisah saya namun ini kisah teman baik saya dan membuat hidup saya menjadi berubah.

“Katakan saja namanya Andi (bukan nama sebenarnya), saya mengenal dia sewaktu saya masi duduk di kelas 2 SMP, saya sendiri lahir dari keluarga menengah dan mungkin bisa di katakan keluarga cukup mampu, namun kesibukan orang tua saya membuat saya seperti sendiri, ya saya tau banyak dari kalian juga merasakan apa yang rasa. Kembali ke cerita karena saya dekat dengan nenek saya jadi saya  sudah menganggap nenek saya seperti ibu saya sendiri, dulu saya pernah di bohongi oleh teman-teman saya yang mayoritas lebih besar dan lebih tua, itu juga yang menjadikan saya dulu tak pernah percaya orang lain dengan 100% selain nenek saya, walaupun saya ingin. Yup.. lanjut ke kisah memory-memory saat SMP, dia bilang dulu dia ingin berteman dengan anak-anak namun juga tak inin membebankan orangtuanya dengan mengeluarkan uang untuk jajannya dirinya, ya saya dulu sering mengajak teman-teman saya buat jajan terus ngajak anak-anak buat boros, saya mendengar dari dirinya dia itu hanya seorang anak yang ingin membahagiakan ibunya dengan segala kemampuan dia, dia banyak belajar untuk membahagiakan ibunya dia mau menunjukkan ke ibunya bahwa dia bisa walau kebutuhan mereka cukup mengenaskan bagiku. Awal kali saya berfikir apa dia beneran atau hanya ekting belaka tp saya lihat dan merasakan dia memang berusaha berfikir keras untuk menginatnya. Ya saya pun bisa di kategorikan orang special yang memiliki kemampuan khusus seperti orang indigo, saya bisa merasakan kejujuran, kebohongan, sakit hati, kecurigaan terhadap seseorang, baik langsung bertemu, sms, ataupun telp. Tapi saya juga bingung karena kemampuan ini terkadang muncul terkadang juga tidak, jadi saya sampai sekarang jika saya bertemu dengan teman-teman Indigo yang lain dan mereka menjudge saya juga orang indigo, saya hanya mengaku orang biasa.
Dari waktu situ saya mencoba untuk merenung dengan menyendiri di waktu malam. Saya coba curhat ke Tuhan saya apakah makna hidup yang sesungguhnya? kenapa saya ada di dunia ini? apa sebenarnya misi saya ini? Setelah curhat itu saya ke dapur untuk mengambil air minum, saat saya kembali lagi entah kenapa saya seperti dapat pencerahan dengan ingat kejadian tadi, sewaktu bertemu dengan teman saya Andi, dari situ saya mulai berfikir, saya harus dekat dengan orangtua saya dulu kalo saya mau tau apa arti hidup itu. Dan setelah saya mencoba untuk lebih mengenal orang tua saya, saya menyadari mereka berkerja keras untuk saya banting tulang untuk pendidikan saya agar kelak saya tidak jadi seperti mereka, mereka ingin kehidupan anaknya lebih baik dari diri mereka yang sekarang, sampai akhirnya saya memberanikan untuk bilang bahwa saya butuh mereka, syukur orangtua saya mau mengerti dan mereka juga mencoba untuk lebih dekat dengan saya, setelah semua selesai saya curhat lagi sama Tuhan saya, bahwa saya tau arti kehidupan adalah “Saling mempercayai dan saling mengasihi satu sama lain tanpa harus ada kecurigaan dan kebencian” saya faham bahwa arti kehidupan itu bisa membuat dunia yang lebih baik. Selanjutnya saya masi bertanya-tanya kenapa saya di lahirkan di dunia ini, dan apa misi saya? awalnya saya sudah putus asa dengan mencoba untuk saling mengasihi dan mempercayai seseorang karna saya sendiri tidak tau kenapa saya ada di dunia ini. Anni (bukan nama sebenarnya) dialah juga orang yang pertama kali mengajarkan saya kenapa saya ada di dunia ini, saya mengenal dia tepatnya saat kelas 1 SMA, dia orangnya baik, dia percaya dan mampu mengasihi terhadap semua orang, bertahun-tahun saya mengenal dia saya banyak cerita tentang kehidupan saya , dan saya rasa itu kehidupan yang kelam, sampai suatu waktu saya bertanya kepada dia, kenapa kamu bisa percaya dengan semua orang? Dia menjawab dengan polos “Ya karna kalian semua teman-temanku” aku pun menanyainya lagi, teman, sahabat, orang yang kamu sayang suatu haripun juga bisa berubah membencimu bukan? Kenapa kamu masi percaya? Dia menjawab dengan singkat “karna Allah sudah menakdirkanku untuk mempercayai mereka” sejak saat itu aku terus berfikir, iya ya kenapa saya shalat? Kenapa saya mengaji kalau saya sendiri tak tau kenapa saya ada di dunia ini, anehnya itu kayak di film-film aku ingat kata-katanya Anni kepadakau dengan siloet wajah dia saat berkata “karna Allah sudah menakdirkanku untuk mempercayai mereka” sejak saat itu aku berfikir bahwa aku hidup itu untuk berbakti dan mengabdikan diriku 100% ke jalan Allah, mengabdi di jalan Allah yg aku maksut bukan dengan Jihad yang mengebom orang-orang yang tidak bersalah lo ya, namun dengan beribadah untuk mencari ketenangan hati karna Allah.

Ngomong – ngomong tentang Jihad banyak orang awam yang tidak mengetahui bahwa Jihad itu ada 2 macam Jihad Dunia dan Jihat Akhirat, jihad Akhirat adalah bertempur atau berperang di jalan Allah untuk menegakkan agama islam namun perlu di ketahui saat zaman nabi pun islam itu tidak boleh menyakiti perempuan, dan anak - anak saat berperang, jadi kalo ada orang yang menebom suatu tempat dengan dalil Jihad maka dia termasuk orang yang tidak mau berfikir dan bukannya menegakkan malah dia mau meruntuhkan, saya rasapun dia tidak pantas di sebut sebagai orang islam. Jihad yang ke dua adalah Jihad Dunia jihad ini adalah yang paaallliiingg Berat!! karna jihad ini adalah jihad melawan hawa nafsu sendiri, orang yang berkerja keras untuk kebutuhan keluarganya tanpa berbuat curang juga termasuk Jihad jadi jangan melulu berfikir jihad itu adalah perang ya..

Yap, yap..
“Manusia itu tidak akan pernah merasa puas, meraka akan selalu mencari dan mencari sesuatu yang lebih.. tinggal hati dan fikiran kita saja mau menerima kebaikan atau tidak, belajarlah untuk memahami setiap arti kehidupan kamu di hari ini, karna waktu belajar kita seumur hidup”
-Zero-



Penulis juga meminta maaf jika ada kesamaan tokoh dalam artikel ini, Sekian dan terimakasih..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar